3. Capaian Pembelajaran
Pada akhir fase A, Fiqih
Setelah mengikuti pembelajaran, kalian dapat:
a. Setelah
mengikuti pembelajaran, peserta didik terbiasa dan senang membaca Al-Qur’an
dengan tartil.
b.
Setelah mengikuti pembelajaran, peserta didik dapat menunjukkan sikap
berlindung diri kepada Allah Swt., sikap bersyukur, dan peduli terhadap sesama
sebagai implementasi pemahaman makna QS. al-Falaq dan QS. al-Kauṡar dengan
baik.
c.
Melalui model pembelajaran cooperative scripts, metode ceramah dan tanya
jawab, peserta didik dapat menjelaskan pesan-pesan pokok QS. al-Falaq dan QS.
al-Kauṡar dengan baik.
d.
Melalui model pembelajaran driil and
practice dan metode demonstrasi, peserta didik dapat membaca QS. al-Falaq
dan QS. al-Kauṡar dengan tartil terutama dalam menerapkan bacaan gunnah dan
mad.
e.
Melalui model pembelajaran talqīn,
tasmī’, tikrār, dan kaisa peserta didik dapat menunjukkan hafalan
QS. al-Falaq dan QS. al-Kauṡar dengan lancar.
5. Materi
Surah al-Falaq
بسم الله الرحمن الرحيم
قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ (1) مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ (2) وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ (3) وَمِنْ شَرِّ النَّفَّاثَاتِ فِي الْعُقَدِ (4) وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ (5)
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
1- Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan segala yang terbelah.
2- dari kejahatan makhluk-Nya,
3- dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita,
4- dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul.
5- dan dari kejahatan pendengki bila ia dengki.
A. Profil Surah al-Falaq
1. Surah ini dikenal dengan nama al-Falaq. Namun karena surah ini dan sesudahnya yaitu surah al-Nas diturunkan bersamaan, maka keduanya disatukan dalam penamaan sebagai Mu`awidzatain (dua surah perlindungan). Ada juga yang menyebut dengan sebutan al-Muqosyqisyatan (المقشقشتان) yang menurut al-Qurtuby diartikan dua surah yang membebaskan manusia dari kemunafiakan.[1]
2. Mayoritas ulama berpendapat surah al-Falaq tergolong Makiyyah. Artinya diturunkan sebelum Rasulullah saw hijrah ke Madinah. Berdasarkan sabab nuzul yang menyatakan bahwa kaum Musyrikin Makkah berusaha menyakiti Rasulullah saw. dengan apa yang dikenal dengan istilah `Ain (pandangan mata yang menyakitkan). Ada kepercayaan sebagian masyarakat bahwa dengan melalui pandangan mata dapat menyakiti, dan ada orang-orang tertentu yang matanya demikian. Tentu semua itu atas izin Allah. Sebagian mangatakan bahwa ayat ini turun di Madinah berdasar sebuah riwayat yang terdapat pada shohih Bukhari Muslim dan lainya, dimana dikatakan bahwa Rasulullah saw disihir seorang yahudi yang bernama Labid Ibnu al-A`Sham. Sebenarnya riwayat tersebut walaupun benar adanya di shohih Bukhari Muslim, namun tidak sama sekali menunjukkan sebab turunnya surat Mu`awidzatain, walaupun bisa jadi terdapat kaitannya tentang hikmah atau keutamaan kedua surah tersebut.[2]
3. Terdiri dari 5 ayat, diturunkan sesudah surah al-Fiil
4. Urutannya di dalam mushaf (adalah) ke-113
5. Juz ke-30, Hizb (golongan surah) ke-60, Seperempat ke-8
B. Keutamaan Surah al-Falaq
1. Dari `Aisyah radiyallahu `anha berkata, “Rasulullah meniupkan untuk dirinya al-Mu`awwidzatain saat menderita sakit menjelang wafatnya, dan ketika keadaan belaiau sudah amat parah, akau membaca untuknya dan mengusapkan dengan tangan beliau kiranya memperoleh keberkahan surah ini” (HR. Bukari Muslim).
2. Dari Uqbah ibn Amir berkata : Berkata Rasulullah SAW : Tidakkah kamu tahu ayat-ayat al-Qur`an diturunkan malam ini yang tidak ada bandingannya, yaitu, surat al-Falaq dan al-Naas (HR. Muslim, Turmudzy dan Nasa-i).
3. Dari Jabir r.a, berkata: Rasulullah saw besabda kepadaku, “Bacalah wahai Jabir” Saya bertanya, “Demi Ayah dan Ibuku, apa yang harus saya baca? Belaiau bersabda, Bacalah (قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ) dan (قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ), lalu aku membacanya. Kemudian beliau bersabda, “Bacalah, karena engkau tidak akan membaca surah yang setara dengannya”. (HR. an-Nasai`).
4. Dari Abu Said al Khudri, “Rasulullah saw. sering mengucapkan kalimat-kalimat perlindungan dari gangguan Jin dan Manusia. Maka ketika turun surat al-Mu`aiwidzataian, Rasulullah menjadikan sebagai perlindungan diri dan meninggalkan selain kedua surat ini. (HR. al-Baihaqi).
5. Dari Ibnu Masud r.a. Rasulullah saw bersabda, “Sungguh telah diturunkan padaku ayat-ayat yang tidak turun kepadaku sepertinya, yaitu al-Mu`aiwidzataian”. (HR. Ath-Thabrani)
6
6. Evaluasi
Surat Al-Falaq termasuk dalam kategori surah... a. Makkiyah
b. Madaniyah
c. Madaniyah dan Makkiyah
d. Tidak dapat dikategorikanApa arti dari kata "Al-Falaq" dalam Surat Al-Falaq? a. Kejahatan
b. Fajar atau Waktu Subuh
c. Cahaya
d. PerlindunganSurat Al-Falaq mengajarkan kita untuk berlindung kepada Allah dari...? a. Kebaikan yang tersembunyi
b. Kejahatan makhluk hidup, sihir, dan hal-hal buruk lainnya
c. Kehidupan yang penuh ujian
d. Penderitaan yang tidak terlihatBerapa jumlah ayat yang terdapat dalam Surat Al-Falaq? a. 3
b. 5
c. 7
d. 10Dalam Surat Al-Falaq, Allah diajak untuk berlindung dari bahaya apa saja? a. Gangguan jin dan manusia
b. Kejahatan sihir dan makhluk yang berbahaya
c. Kejahatan malam
d. Semua jawaban benar
Soal Isian Singkat
Surat Al-Falaq termasuk dalam golongan surah ____________ (Makkiyah/Madaniyah).
Pada ayat pertama Surat Al-Falaq, kita diminta untuk meminta perlindungan kepada Allah dari ____________.
Surat Al-Falaq mengajarkan pentingnya perlindungan dari kejahatan yang datang dari ____________ (makhluk hidup, sihir, atau alam semesta).
Ayat terakhir dalam Surat Al-Falaq berisi permohonan perlindungan dari ____________.
Surat Al-Falaq sering dibaca untuk meminta perlindungan dari gangguan ____________ dan hal-hal buruk lainnya.
Soal Essai
Jelaskan makna dari permohonan perlindungan dalam Surat Al-Falaq dan bagaimana surat ini dapat memberi ketenangan kepada umat Islam dalam menghadapi kejahatan.
Apa hubungan antara Surat Al-Falaq dengan Surat An-Nas dalam konteks perlindungan diri dari gangguan makhluk halus?
Bagaimana cara kita bisa mengimplementasikan ajaran yang terkandung dalam Surat Al-Falaq dalam kehidupan sehari-hari? Berikan contoh nyata.
Mengapa dalam Surat Al-Falaq kita diminta untuk memohon perlindungan kepada Allah dari bahaya yang tampak maupun yang tidak tampak? Jelaskan dengan contoh.
Apa saja keutamaan membaca Surat Al-Falaq menurut hadis Nabi Muhammad SAW?
7. Penutup
Surat Al-Falaq mengajarkan kita pentingnya berlindung kepada Allah dari segala bentuk kejahatan, baik yang tampak di hadapan mata maupun yang tersembunyi. Sebagai umat Islam, kita diajarkan untuk tidak hanya mengandalkan diri sendiri, tetapi juga memohon perlindungan kepada Allah dalam menghadapi segala kesulitan, ketakutan, dan ancaman yang datang dari berbagai arah.Akhir kata, semoga pengetahuan tentang Surat Al-Falaq ini dapat membawa kita lebih dekat kepada Allah, serta menjadikan kita lebih berserah diri dan penuh harapan dalam setiap keadaan. Jangan lupa untuk selalu membaca dan mengamalkan ayat-ayat perlindungan ini dalam kehidupan sehari-hari, agar Allah senantiasa menjaga kita dari segala bentuk keburukan.
0 comments:
Post a Comment