Materi ajar : Senin 01 Nopember 2022
Tema : bulan ramadhan yang indah
Sub Tema : memperbanyak kebaikan pada Bulan RAmadhan
Pembelajaran 4
Muatan Pelajaran: Agama Islam dan BP
kelas: 5a-c
1. sapaan
Hello. How are you my Student?
semoga kita selalu dalam lindungan Allah Swt, Aamiin Yarobbal Alamin jangan lupa untuk mengerjakan solat Dhuha dan Murojaah ya nak…
2. Apersesi
baik anak soleh dan solehah ada yang msih ingat dengan materi kemarin kita sudah belajar tentang apa...? Ya bener Minggu lalu kita sudah belajar tentang keutamaan bulan Ramadhan. Baik pada pembelajaran hari ini kita akan belajar tentang memperbanyak kebaikan pada bulan ramadhan pembelajaran ke 4
Lets Star our lessen today
Sebeleumnya silahkan simak video pembelajaran di bawah ini ya……
3. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu:
1) memahami hikmah puasa Ramadhan yang dapat membentuk akhlak mulia
4. Materi Ajar
PUASA DI BULAN RAMADAN
Di dalam Q.S. al-Baqarah/2: 183, Allah Swt. telah menjanjikan bagi orang yang berpuasa dengan baik akan mendapatkan predikat “takwa”. Apa yang di maksud dengan takwa? Takwa ialah melakukan semua perintah Allah Swt. dan menghindari semua larangan-Nya. Orang yang sungguh-sungguh bertakwa hidupnya tenteram dan bahagia, kemudian di akhirat kelak akan memperoleh taman surga yang sangat indah dan bahagia selama-lamanya.
Puasa dalam bahasa Arab disebut syaum atau siyam, artinya menahan diri dari segala sesuatu, seperti menahan makan, minum, nafsu, dan menahan berbicara yang tidak bermanfaat. Sedangkan puasa menurut ajaran agama Islam artinya menahan diri dari hal-hal yang membatalkannya sejak terbit fajar sampai terbenam matahari, dengan niat dan beberapa syarat. Apabila ketentuan-ketentuan tersebut dapat dipenuhi, puasa seseorang dapat memberi manfaat dan pasti memperoleh predikat takwa.
Syarat wajib puasa, artinya apabila syarat-syarat ini terdapat pada diri seseorang, maka orang tersebut wajib berpuasa, yaitu:
- Berakal sehat. Orang gila/hilang akal tidak wajib berpuasa.
- Balig atau dewasa. Anak-anak yang belum balig tidak wajib berpuasa.
- Kuat berpuasa. Orang yang lemah fisik tidak wajib berpuasa. Misalnya lemah karena tua boleh tidak puasa tetapi menggantinya dengan fidyah. Demikian juga orang yang sedang sakit boleh tidak puasa tetapi wajib mengganti puasa dihari lain setelah sembuh.
Apakah fidyah itu? Fidyah adalah denda sebagai ganti bagi orang yang tidak mampu melakukan puasa. Caranya adalah memberi makan setiap hari (sejumlah hari di mana orang yang bersangkutan tidak berpuasa) kepada orang yang fakir atau miskin. Banyaknya satu mud. Satu mud adalah ukuran berat 626 gram. Fidyah bisa berupa beras atau makanan pokok yang mengenyangkan.
Syarat sah puasa, artinya apabila syarat ini terdapat pada seseorang maka puasanya sah, yaitu sebagai berikut.
- Islam, orang yang tidak beragama Islam tidak sah berpuasa.
- Berakal, orang yang tidak berakal (gila) atau orang yang dalam keadaan mabuk tidak sah berpuasa.
- Mumayyiz/Tamyiz, yaitu cerdas dan dapat membedakan antara yang baik dan buruk.
- Suci dari haid bagi wanita. Orang yang haid tidak sah berpuasa. Adapun nifas adalah kondisi setelah seorang ibu melahirkan. Mereka juga tidak sah berpuasa.
- Dalam waktu yang diperbolehkan berpuasa. Kita dilarang berpuasa pada dua hari raya (Idul Fitri dan Idul Adha), dan hari Tasyriq, yaitu tanggal 11, 12, dan 13 bulan Hajis
5. Evaluasi
Setelah anak Soleh dan solehah mempelajari materi di atas di harapkan memahami makna dari ibadah puasa
6. Penutup
demikian pembelajaran hari ini semoga bermanfaat dan dapat di pahami. selau laksanakan sholat 5 waktu dan jangan lupa hormato orang tua di rumah ya nak
waasalamualikum wr wb
0 comments:
Post a Comment