Monday, September 16, 2024

Pembelajaran kelas 6 indahnya nama-nama Allah.


Hari/Tanggal : Selasa  17 September  2024
Kelas : 6a
Pembelajaran :  Indahny Nama-Nama Allah


Pembelajaran 2

Muatan Pelajaran: Agama Islam dan BP

2. Apersesi

baik anak soleh dan solehah   pada pertemuan Hari ini  pesrta didik mampu memahami materi ajar tentang keteladanan Asmaul Husna dapat dijelaskan dengan pendekatan yang menghubungkan nama-nama baik Allah dengan nilai-nilai moral dan etika dalam kehidupan sehari-hari. Asmaul Husna, atau nama-nama Allah yang baik, memiliki makna dan hikmah yang dapat diterapkan sebagai teladan dalam berperilaku

3. Tujuan Pembelajaran

1.Peserta didik dapat  memahami  Asmaul husna dan artinya.

4. Materi 









6. Evalusi 

Setelah anak soleh dan solehah mempelajari materi di atas mari kita  mengerjakan soal berikut 

Pilihan Ganda

  • Apa arti dari nama Allah SWT "Ar-Rahman"?

    • A. Maha Pengasih
    • B. Maha Penyayang
    • C. Maha Pengampun
    • D. Maha Agung
  • Nama Allah SWT yang berarti "Maha Pengampun" adalah:

    • A. Al-Hafiz
    • B. Al-Karim
    • C. Al-Ghafur
    • D. Al-Hakim
  • Apa makna dari nama Allah SWT "Al-Malik"?

    • A. Maha Pemurah
    • B. Maha Pengasih
    • C. Maha Merajai
    • D. Maha Bijaksana
  • Nama Allah SWT yang menunjukkan sifat "Maha Bijaksana" adalah:

    • A. Al-Azim
    • B. Al-Mujib
    • C. Al-Hakim
    • D. Al-Quddus
  • "Al-Karim" dalam nama-nama Allah SWT berarti:

    • A. Maha Suci
    • B. Maha Pengasih
    • C. Maha Mulia
    • D. Maha Memelihara


    6. Kesimpulan

    7. Penutup

    demikian pembelajaran hari ini kita telah mempelajari berbagai Asmaul Husna, nama-nama Allah yang menggambarkan sifat-sifat-Nya yang mulia dan sempurna. Kita telah membahas bagaimana nama-nama ini bukan hanya sebagai pengetahuan, tetapi juga sebagai teladan dalam kehidupan sehari-hari.


    waasalamualikum wr wb

    Wednesday, September 11, 2024

    pembelajaran kelas 6 Praktik

     



    Hari/Tanggal : Kamis,12 September 2024
    Kelas : 6a
    Tema : Tayamum
    Sub Tema : Pengertian Tayamum

    Pembelajaran 2
    Muatan Pelajaran: Agama Islam dan BP
     
    Konmpetensi Dasar

               1.3 Meyakini akan kemudahan syariat

                3.3 Memahami Tatacara Tayamum

                4.3 Mempraktikan Tayamum untuk orang sakit

    Islam dalam bersuci (tayamum).
    2.3. Membiasakan perilaku sabar dalam
    ibadah sebagai implementasi dari
    pemahaman terhadap tata cara
    tayamum.
    3.3. Memahami tata cara tayamum.
    4.3. Mempraktikkan tayamum bagi orang
    sakit.


      1. Tujuan Pembelajaran

                Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran mengamati, menanya, mengeksplorasi, menganalisis dan mengkomunikasikan peserta didik diharapkan dapat


    1. Menjelaskan Pengertian Tayamum

    2. Menyebutkan Sebab-Sebab Terjadinya Tayamum

    2. Apersesi

    baik anak soleh dan solehah pada pertemuan Hari ini kita akah belajar Tayamum sebelumnya anak soleh dan solehah belajar pengertian tayamun dan tatacara tayamum


    3. Materi 

    Cuplikan  Materi  Tatacara Tayamun Orang Sakit


    A. Pengertian Tayamum
            
        Tayammum adalah mengusapkan debu ke muka dan kedua tangan sampai sikut dengan rukun dan syarat tertentu. Tayammum adalah pengganti wudhu dan mandi sebagai rukhsoh (keringanan) untuk orang yang tidak dapat menggunakan air karena sebab-sebab sebagai berikut:

    Tidak adanya air.
    Sakit, apabila seseorang menggunakan air maka bertambah parah penyakitnya atau lambat sembuhnya menurut keterangan ahli medis.
    Sedang dalam perjalanan.
    Air yang sedikit namun air tersebut sangat dibutuhkan hayawan muhtarom (hayawan yang haram dibunuh) karena kehausan. Adapun hayawan ghoiru muhtarom (yang boleh dibunuh) ada enam:
    Orang yang meninggalkan sholat.
    Orang yang berzinah muhson.
    Orang kafir harbiy.
    Orang murtad.
    Anjing gila.
    Dasar hukum tayammum adalah Q.S. al-Maidah ayat 6:

    Artinya: “dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, Maka bertayammumlah dengan tanah yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu.”

     B. Syarat Tayammum:

            Menggunakan tanah yang bersuci dan berdebu
    Bersuci dari najis terlebih dahulu.
    Sudah masuk waktu sholat.
    Berusaha mencari air, tetapi tidak dapat.
    Tayammum hanya berlaku untuk satu kali sholat fardhu.

    C. Rukun Tayammum:

            1. Memindahkan debu ke muka dan ke kedua tangan sampai sikut.
            2. Niat







    4.. Evaluasi 

    Evaluasi Materi 

    Soal 1. Air kencing bayi laki-laki umurnya kurang dari dua tahun termasuk najis…….
    a. mutawassitah
    b. mukhoffafah
    c. mugallazah
    d. a dan c. benar

    Jawabannya: b

    Soal 2. Jika kita berhadas besar cara membersihkannya melakukan……
    b. mandi
    b. berwudu
    c. Tayamum
    d. cuci tangan

    Jawabannya: b

    Soal 3. Tayamum dilakukan jika dalam keadaan…….
    a. sehat
    b. takut
    c. sakit
    d. puasa

    Di sini ada tambahan pertanyaan untuk Adik-adik kelas 5. Jika kaliaan sudah belajar pasti bisa menjawab pertanyaan ini sengan mudah.

    B. Isilah titik-titik dibawah ini dengan benar!
    1. Tayamum adalah bersuci dengan menggunakan ………
    2. Jika tidak ada air, sebagai pengganti dari wudu dapat melakukan dengan cara ……..
    3. Sebutkan 3 macam najis yaitu .......
    4. Jelaskan cara tayamum ...........
    5. Ada dua jenis hadas yaitu ....
    6. Jika terkena najis ringan dari air kencing bayi laki-laki umurnya kurang dari dua tahun cukup membersihkannya dengan cara …….
    7. Bersuci disebut juga ……..
    8. Anjing dan babi tergolong najis ……….
    9. Bersuci dengan air ketika hendak shalat disebut ………
    10. Tulis dengan huruf arab do’a setelah wudu …………



    5. Kesimpulan
    Alhamdulilah dari jumlah siswa kelas 6a berjumlah 23 siswa sudah  mampu memahami tatacara Tayamum.  Hanya ada beberapa siswa yg belum tepat dalam penerapan tatacara Tayamum. Dan akan di berikan bimbingan lebih lanjut. 


    6. Penutup

    demikian pembelajaran hari ini semoga bermanfaat dan dapat di pahami. baik anak soleh dan solehah pada pertemuan selanjutnya kita akan belajar Tatacara  Tayamum

     
    waasalamualikum wr wb




    Tuesday, September 10, 2024

    Pembelajaran Kelas 4 Keberagaman

     



    Hari/Tanggal : Rabu 11 September  2024
    Kelas : 4a
    Pembelajaran : Indahnya Saling Mengahargai dalam Keragama


    Pembelajaran 2

    Muatan Pelajaran: Agama Islam dan BP

    2. Apersesi

    baik anak soleh dan solehah   pada pertemuan  kali ini.  kita akan menjelajahi sebuah tema yang sangat penting dalam kehidupan sosial kita, yaitu "Indahnya Saling Menghargai dalam Keragaman."

    Pernahkah anak  soleg dan solehah berpikir tentang apa yang membuat dunia ini begitu kaya dan berwarna? Jawabannya terletak pada keragaman yang kita temui dalam kehidupan sehari-hari—baik itu keragaman budaya, agama, bahasa, maupun cara berpikir. Keragaman ini tidak hanya menambah keindahan hidup, tetapi juga merupakan fondasi bagi interaksi sosial yang harmonis.


    3. Capaian Pembelajaran 

                Pada akhir fase B, Akidah 

    Siswa mampu menjelaskan pengertian keragaman dan mengidentifikasi berbagai bentuk keragaman yang ada dalam masyarakat.

    4. Tujuan Pembelajaran

  •  Siswa dapat Memahami konsep keragaman dan pentingnya saling menghargai.
  • Siswa dapat Menerapkan sikap saling menghargai dalam kehidupan sehari-hari.
  •  Siswa dapat Mengembangkan keterampilan empati dan komunikasi dalam konteks keragaman.
  • 5. Materi 

    Indahnya Saling Menghargai dalam Keragaman

    Di dunia yang semakin terhubung dan multikultural ini, keragaman adalah bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita sehari-hari. Dari budaya, bahasa, agama, hingga pandangan hidup yang berbeda, keragaman membawa warna dan kekayaan tersendiri dalam interaksi sosial. Salah satu kunci untuk hidup harmonis dalam keragaman adalah dengan saling menghargai.

    Apa Itu Keragaman?

    Keragaman merujuk pada perbedaan yang ada di antara individu atau kelompok, yang mencakup berbagai aspek seperti:

    • Budaya: Tradisi dan kebiasaan yang berbeda antara kelompok masyarakat.
    • Agama: Keyakinan dan praktik keagamaan yang beragam.
    • Bahasa: Berbagai bahasa yang digunakan dalam komunikasi.
    • Etnis: Perbedaan suku dan latar belakang etnis.
    • Gender: Identitas gender dan ekspresi yang beragam.
    • Pandangan Hidup: Berbagai cara berpikir dan perspektif tentang kehidupan.

    Gambar yang Disarankan:

    • Kolase gambar orang dari berbagai latar belakang budaya dan etnis yang saling berinteraksi atau berpartisipasi dalam kegiatan bersama.

    Mengapa Saling Menghargai Itu Penting?

    Saling menghargai adalah sikap yang penting untuk menciptakan hubungan sosial yang positif dan harmonis. Berikut adalah beberapa alasan mengapa saling menghargai sangat penting:

    1. Membangun Hubungan Positif: Ketika kita saling menghargai, kita menciptakan suasana yang penuh respek dan kepercayaan. Ini memperkuat hubungan pribadi dan profesional.

    2. Mengurangi Konflik: Saling menghargai membantu mengurangi ketegangan dan mencegah konflik yang dapat timbul dari perbedaan pendapat atau latar belakang.

    3. Meningkatkan Kerjasama: Lingkungan yang saling menghargai mendukung kerjasama yang efektif, membuat kita lebih produktif dalam bekerja bersama.





    Bagaimana Cara Kita Menghargai Keragaman?

    Berikut adalah beberapa cara sederhana untuk menerapkan sikap saling menghargai dalam kehidupan sehari-hari:

    1. Mendengarkan Aktif: Luangkan waktu untuk mendengarkan dengan penuh perhatian apa yang dikatakan orang lain. Hindari interupsi dan tunjukkan minat yang tulus terhadap pandangan mereka.

    2. Berempati: Cobalah untuk memahami perasaan dan perspektif orang lain, meskipun berbeda dari pengalaman Anda sendiri. Ini membantu menciptakan koneksi emosional yang mendalam.

    3. Menghindari Stereotip: Jangan membuat asumsi atau generalisasi berdasarkan latar belakang seseorang. Kenali setiap individu sebagai unik dan tidak berdasarkan stereotip yang ada.

    4. Merayakan Perbedaan: Ajak orang lain untuk berbagi dan merayakan tradisi, makanan, dan kebiasaan dari berbagai latar belakang. Ini memperkaya pengalaman dan mempererat hubungan.

    Gambar yang Disarankan:

    • Foto atau ilustrasi acara budaya atau festival yang merayakan berbagai tradisi dan kebiasaan dari berbagai latar belakang.

    Contoh Nyata dalam Kehidupan Sehari-hari

    • Di Sekolah atau Tempat Kerja: Menghargai keragaman di lingkungan sekolah atau tempat kerja dengan merayakan perbedaan, mendengarkan ide-ide yang berbeda, dan bekerja sama dengan penuh respek.

    • Dalam Masyarakat: Berpartisipasi dalam acara komunitas yang merayakan keragaman budaya dan berinteraksi dengan tetangga dari latar belakang yang berbeda dengan sikap terbuka











    6. Evalusi 

    Setelah anak soleh dan solehah mempelajari materi di atas mari kita  mengerjakan soal berikut 

    Soal Pilihan Ganda

    1. Mengapa penting untuk menghargai keberagaman dalam sebuah komunitas?

      • A. Untuk memaksimalkan keuntungan ekonomi
      • B. Untuk menciptakan lingkungan yang harmonis dan inklusif
      • C. Agar lebih mudah mendapatkan pekerjaan
      • D. Untuk mengurangi jumlah penduduk
    2. Apa manfaat dari saling menghargai perbedaan budaya di tempat kerja?

      • A. Mengurangi efisiensi kerja
      • B. Meningkatkan kreativitas dan inovasi
      • C. Mempercepat proses pengunduran diri
      • D. Mengurangi kepuasan pelanggan
    3. Apa yang dimaksud dengan empati dalam konteks keberagaman?

      • A. Menganggap semua orang memiliki pandangan yang sama dengan kita
      • B. Berusaha memahami dan menghargai perasaan dan perspektif orang lain
      • C. Mengabaikan perbedaan dan fokus pada kesamaan
      • D. Mengkritik perbedaan yang ada

    Soal Isian Singkat

    1. Sebutkan dua cara yang dapat dilakukan untuk menunjukkan rasa hormat terhadap budaya yang berbeda dari budaya kita sendiri.

    2. Jelaskan mengapa stereotip dan prasangka dapat menghambat terciptanya lingkungan yang saling menghargai.

    Soal Essay

    1. Diskusikan bagaimana saling menghargai keberagaman dapat mempengaruhi hubungan interpersonal dalam sebuah tim atau kelompok. Sertakan contoh konkret yang menunjukkan dampak positif dari saling menghargai keberagaman.

    2. Bagaimana cara kita dapat mengatasi konflik yang timbul akibat perbedaan nilai atau budaya di lingkungan kerja atau sekolah? Berikan strategi yang efektif untuk mendekati dan menyelesaikan konflik tersebut.

    Semoga soal-soal ini bermanfaat untuk menguji pemahaman dan mendorong refleksi mendalam mengenai pentingnya saling menghargai keberagaman!

    5. Kesimpulan. 

    Alhamdulilah dari keseluruhan siswa yang berjumlah  17 siswa keseluruhan sudah memahami materi dari keberagaman sebagai sunatullah hanya ada beberapa siswa yg masih perlu bimbingan mengenai dasar hukum keberagaman. Dan akan di berikan bimbingan. Lebih mendalam. 


    6. Penutup

    demikian pembelajaran hari ini kita telah mempelajari berbagai keberagaman sebagai sunatullah  mari kita renungkan bahwa keberagaman bukanlah sebuah tantangan, melainkan sebuah kesempatan. Kesempatan untuk memperkaya pengalaman kita, memperluas wawasan, dan membangun hubungan yang lebih mendalam dan bermakna. Dengan saling menghargai perbedaan, kita tidak hanya menciptakan lingkungan yang harmonis, tetapi juga membuka jalan menuju pertumbuhan pribadi dan kolektif.

    waasalamualikum wr wb

    Monday, September 9, 2024

    pembelajaran kelas 2

       



    Hari/Tanggal : Selasa  10  September 2024
    Kelas : II a
    Pembelajaran : 


    Pembelajaran 2

    Muatan Pelajaran: Agama Islam dan BP

    2. Apersesi

    baik anak soleh dan solehah   pada pertemuan Hari ini  pesrta didik mampu memahami nama-nama allah yang baik yang dapat di terapkan dalam kehidupan sehari-hari

    3. Capaian Pembelajaran 

                Pada akhir fase B, Aqidah

    • Siswa dapat memahami asmul husna beserat artinya
    • Siswa dapat menyebutkan asmual busna beserta artinya

    Indikator Keberhasilan:

    • Siswa dapat menjelaskan makna asmual husna besera artinnya
                

    5. Materi 

    Mengenal Tanda Baca dalam Huruf Hijaiyah 

    Pengenalan sifat-sifat Allah adalah bagian penting dari keimanan kita. Dalam materi kali ini, kita akan mendalami empat sifat Allah yang sangat penting dan bagaimana sifat-sifat tersebut mempengaruhi kehidupan kita sebagai umat Islam. Sifat-sifat ini adalah: al-‘Afuwwal-Waliyyal-‘Alim, dan al-Khabir.


    1. Sifat al-‘Afuww (Yang Maha Pemaaf)

    a. Pengertian

    • Definisi: Al-‘Afuww berarti Allah Maha Pemaaf, yaitu Allah yang mengampuni dosa-dosa hamba-Nya tanpa balasan, dengan pengertian bahwa Allah menghapuskan dosa dan kesalahan jika hamba-Nya bertaubat dengan sungguh-sungguh.
    • Referensi Al-Qur'an: “Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang” (QS. Al-Anfal: 70).

    b. Contoh dan Aplikasi

    • Contoh: Allah memberikan kesempatan untuk bertaubat, bahkan jika seseorang telah melakukan kesalahan berulang kali.
    • Aplikasi dalam Kehidupan:
      • Berdoa untuk Ampunan: Memohon ampunan Allah dalam doa dan berusaha untuk memperbaiki diri.
      • Bermaaf-maafan: Menerapkan sikap pemaaf terhadap sesama, mencerminkan sifat Allah yang Maha Pemaaf.

    2. Sifat al-Waliyy (Yang Maha Melindungi)

    a. Pengertian

    • Definisi: Al-Waliyy berarti Allah adalah pelindung dan penolong yang setia bagi hamba-hamba-Nya, memberikan bimbingan dan perlindungan dalam segala situasi.
    • Referensi Al-Qur'an: “Allah adalah Pelindung bagi orang-orang yang beriman” (QS. Al-Baqarah: 257).

    b. Contoh dan Aplikasi

    • Contoh: Allah melindungi orang-orang yang beriman dari keburukan dan bahaya, serta memberikan jalan keluar dari kesulitan.
    • Aplikasi dalam Kehidupan:
      • Bergantung pada Allah: Menyerahkan segala urusan kepada Allah dan percaya bahwa Dia akan melindungi dan membimbing kita.
      • Mencari Perlindungan: Menggunakan doa dan dzikir untuk meminta perlindungan Allah dari segala keburukan.

    3. Sifat al-‘Alim (Yang Maha Mengetahui)

    a. Pengertian

    • Definisi: Al-‘Alim berarti Allah Maha Mengetahui segala sesuatu, baik yang tampak maupun yang tersembunyi, dari hal-hal yang besar hingga yang kecil.
    • Referensi Al-Qur'an: “Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu” (QS. Al-Baqarah: 282).

    b. Contoh dan Aplikasi

    • Contoh: Allah mengetahui isi hati dan niat seseorang, serta segala sesuatu yang akan terjadi di masa depan.
    • Aplikasi dalam Kehidupan:
      • Introspeksi: Merenungkan diri dan niat dengan sadar bahwa Allah mengetahui segala sesuatu yang kita lakukan.
      • Berdoa dengan Keyakinan: Meminta petunjuk dan bantuan Allah dengan keyakinan bahwa Dia mengetahui apa yang terbaik bagi kita.

    4. Sifat al-Khabir (Yang Maha Mengenal)

    a. Pengertian

    • Definisi: Al-Khabir berarti Allah Maha Mengenal segala sesuatu secara mendalam, termasuk keadaan, perasaan, dan kondisi makhluk-Nya.
    • Referensi Al-Qur'an: “Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui dan Maha Mengenal” (QS. Al-Baqarah: 234).

    b. Contoh dan Aplikasi

    • Contoh: Allah memahami secara mendalam kebutuhan dan kesulitan hamba-Nya, bahkan sebelum mereka mengungkapkannya.
    • Aplikasi dalam Kehidupan:
      • Meminta Pemahaman: Memohon kepada Allah untuk diberikan pemahaman dan pengetahuan yang benar dalam setiap keputusan dan tindakan.
      • Mengandalkan Allah: Mengandalkan Allah dalam situasi sulit, dengan keyakinan bahwa Dia mengetahui segala sesuatu yang kita hadapi.


    6. Evalusi 

    Setelah anak soleh dan solehah mempelajari materi di atas mari kita  mengerjakan soal berikut 

    Pilihan Ganda

    1. Sifat Allah yang berarti Maha Pemaaf dan menghapuskan dosa-dosa hamba-Nya adalah:

    A. Al-Waliyy
    B. Al-‘Afuww
    C. Al-‘Alim
    D. Al-Khabir

    2. Allah yang memberikan perlindungan dan bimbingan kepada orang-orang yang beriman disebut dengan:

    A. Al-‘Afuww
    B. Al-Khabir
    C. Al-Waliyy
    D. Al-‘Alim

    3. Sifat Allah yang menunjukkan bahwa Dia Maha Mengetahui segala sesuatu, baik yang tampak maupun yang tersembunyi adalah:

    A. Al-Khabir
    B. Al-‘Alim
    C. Al-Waliyy
    D. Al-‘Afuww

    4. Sifat Allah yang berarti Maha Mengenal dan memahami segala keadaan serta perasaan makhluk-Nya adalah:

    A. Al-‘Alim
    B. Al-‘Afuww
    C. Al-Waliyy
    D. Al-Khabir

     5. Dalam Al-Qur'an, sifat yang menggambarkan Allah sebagai pelindung bagi orang-orang beriman adalah:

    A. Al-Khabir
    B. Al-‘Afuww
    C. Al-Waliyy
    D. Al-‘Alim

    6. Yang mana dari sifat-sifat berikut yang menunjukkan bahwa Allah memahami segala sesuatu secara mendalam dan rinci, termasuk keadaan hati dan niat manusia?

    A. Al-‘Afuww
    B. Al-‘Alim
    C. Al-Khabir
    D. Al-Waliyy

     7. Sifat Allah yang menjelaskan bahwa Dia mengetahui segala hal, baik yang sudah terjadi, sedang terjadi, maupun yang akan terjadi adalah:

    A. Al-‘Afuww
    B. Al-‘Alim
    C. Al-Waliyy
    D. Al-Khabir

    8. Jika seseorang merasa bersalah dan meminta ampun kepada Allah, sifat mana yang menunjukkan bahwa Allah akan mengampuni dosa tersebut dengan penuh keleluasaan?

    A. Al-‘Alim
    B. Al-Waliyy
    C. Al-Khabir
    D. Al-‘Afuww

    9. Dalam menghadapi berbagai tantangan dan bahaya, umat Islam bisa merasa tenang karena Allah sebagai pelindung yang Maha Melindungi. Sifat Allah yang menggambarkan hal ini adalah:

    A. Al-‘Alim
    B. Al-Khabir
    C. Al-Waliyy
    D. Al-‘Afuww

    10. Sifat Allah yang berarti bahwa Dia mengetahui setiap detail dan keadaan makhluk-Nya adalah:

    A. Al-Khabir
    B. Al-‘Alim
    C. Al-‘Afuww
    D. Al-Waliyy

    6.  Kesimpulan 

    Kesimpulan Pencapaian Pembelajaran 



    7. Penutup

    demikian pembelajaran hari ini semoga bermanfaat dan dapat  Pada akhir fase Akidah 
    Mari kita tingkatkan ibadah kita dan amalkan sifat-sifat Allah dalam kehidupan kita sehari-hari. Semoga Allah memudahkan kita dalam menjalankan ajaran-Nya dan memberikan kita kebahagiaan dan kedamaian. Amin. 

    Sebagai penutup, mari kita renungkan kembali betapa pentingnya memahami dan mengamalkan Asmaul Husna, nama-nama indah Allah yang mencerminkan berbagai sifat-Nya yang sempurna. Dengan mengenal dan menghayati Asmaul Husna, kita tidak hanya memperdalam pengetahuan kita tentang sifat-sifat Allah, tetapi juga menguatkan iman dan meningkatkan kualitas ibadah kita.

    Setiap nama memiliki makna dan keutamaan tersendiri yang dapat kita refleksikan dalam kehidupan sehari-hari. Mengingat dan menyebut nama-nama Allah ini dengan penuh kesadaran akan mendekatkan kita kepada-Nya dan membawa kita pada kebaikan serta kedamaian batin.

    Semoga materi ini bermanfaat dan dapat meningkatkan kecintaan kita kepada Allah, serta membantu kita dalam menjalani hidup dengan penuh keimanan dan ketakwaan. Marilah kita senantiasa berusaha untuk mengamalkan ajaran-ajaran-Nya dalam kehidupan kita sehari-hari.

    Terima kasih atas perhatian dan partisipasi yang telah diberikan. Semoga Allah senantiasa membimbing kita dalam setiap langkah dan amal ibadah kita. Amin.

     
    waasalamualikum wr wb

    pembelajaran kelas 6 indahany Nama-nama Allah

      



    Hari/Tanggal : Selasa  10 September  2024
    Kelas : 6a
    Pembelajaran :  Indahny Nama-Nama Allah


    Pembelajaran 2

    Muatan Pelajaran: Agama Islam dan BP

    2. Apersesi

    baik anak soleh dan solehah   pada pertemuan Hari ini  pesrta didik mampu memahami materi ajar tentang keteladanan Asmaul Husna dapat dijelaskan dengan pendekatan yang menghubungkan nama-nama baik Allah dengan nilai-nilai moral dan etika dalam kehidupan sehari-hari. Asmaul Husna, atau nama-nama Allah yang baik, memiliki makna dan hikmah yang dapat diterapkan sebagai teladan dalam berperilaku

    3. Tujuan Pembelajaran

    1.Peserta didik dapat  memahami  Asmaul husna dan artinya.

    4. Materi 









    6. Evalusi 

    Setelah anak soleh dan solehah mempelajari materi di atas mari kita  mengerjakan soal berikut 

    Pilihan Ganda

  • Apa arti dari nama Allah SWT "Ar-Rahman"?

    • A. Maha Pengasih
    • B. Maha Penyayang
    • C. Maha Pengampun
    • D. Maha Agung
  • Nama Allah SWT yang berarti "Maha Pengampun" adalah:

    • A. Al-Hafiz
    • B. Al-Karim
    • C. Al-Ghafur
    • D. Al-Hakim
  • Apa makna dari nama Allah SWT "Al-Malik"?

    • A. Maha Pemurah
    • B. Maha Pengasih
    • C. Maha Merajai
    • D. Maha Bijaksana
  • Nama Allah SWT yang menunjukkan sifat "Maha Bijaksana" adalah:

    • A. Al-Azim
    • B. Al-Mujib
    • C. Al-Hakim
    • D. Al-Quddus
  • "Al-Karim" dalam nama-nama Allah SWT berarti:

    • A. Maha Suci
    • B. Maha Pengasih
    • C. Maha Mulia
    • D. Maha Memelihara


    6. Kesimpulan
    Alhamdulilah dari siswa kelas 6 yang berjumlah 23 siswa keseluruhan siswa sudah memahami materi Nama2 Allah yang indah namun ada beberapa siswa yang masih kurang memahami dalam meneladi sifat al-ahad, al-muktadir, dan al-mumit dan akan diberikan pendalaman materi melalui bimbingan. 
    7. Penutup

    demikian pembelajaran hari ini kita telah mempelajari berbagai Asmaul Husna, nama-nama Allah yang menggambarkan sifat-sifat-Nya yang mulia dan sempurna. Kita telah membahas bagaimana nama-nama ini bukan hanya sebagai pengetahuan, tetapi juga sebagai teladan dalam kehidupan sehari-hari.


    waasalamualikum wr wb

    Sunday, September 8, 2024

    Materi Walisongo

      sejarah Walisongo

    Walisongo, atau sembilan wali, adalah sembilan tokoh ulama dan penyebar Islam yang sangat berpengaruh di Pulau Jawa, Indonesia, pada abad ke-15 dan ke-16. Mereka dikenal sebagai tokoh penting dalam proses penyebaran Islam di wilayah tersebut dan memainkan peran penting dalam pembentukan masyarakat Islam di Jawa. Berikut adalah materi mengenai Walisongo yang bisa digunakan untuk berbagai keperluan, seperti pelajaran, presentasi, atau penelitian:

    1. Pengantar Walisongo

    • Definisi: Walisongo merujuk pada sembilan ulama dan penyebar Islam di Pulau Jawa yang dikenal karena usaha mereka dalam menyebarkan agama Islam dengan cara yang damai dan efektif.
    • Sejarah Singkat: Penempatan mereka di Jawa sekitar abad ke-15 dan ke-16 bertepatan dengan periode transisi dari Hindu-Buddha ke Islam di wilayah tersebut.

    2. Daftar Walisongo

    Berikut adalah sembilan wali yang termasuk dalam kelompok Walisongo beserta kontribusi dan peran mereka masing-masing:

    1. Sunan Gresik (Maulana Malik Ibrahim)

      • Peran: Salah satu penyebar Islam pertama di Jawa. Dikenal dengan metode dakwah yang menggabungkan ajaran Islam dengan budaya lokal.
      • Lokasi: Gresik, Jawa Timur.
    2. Sunan Ampel (Raden Rahmat)

      • Peran: Mendirikan pesantren dan aktif dalam dakwah di Surabaya dan sekitarnya. Dikenal karena mendirikan pesantren pertama di Jawa.
      • Lokasi: Ampel Denta, Surabaya, Jawa Timur.
    3. Sunan Bonang (Maulana Makhdum Ibrahim)

      • Peran: Melanjutkan dakwah dengan pendekatan yang memperhatikan kearifan lokal dan budaya Jawa.
      • Lokasi: Bonang, Tuban, Jawa Timur.
    4. Sunan Drajat (Raden Qosim)

      • Peran: Fokus pada pendidikan dan pengajaran, mendirikan pesantren, dan dikenal dengan ajaran tasawufnya.
      • Lokasi: Drajat, Lamongan, Jawa Timur.
    5. Sunan Kudus (Ja'far Shadiq)

      • Peran: Memperkenalkan ajaran Islam dengan cara yang ramah dan membangun hubungan baik dengan masyarakat setempat.
      • Lokasi: Kudus, Jawa Tengah.
    6. Sunan Kalijaga (Raden Said)

      • Peran: Dikenal karena metode dakwahnya yang sangat inovatif, termasuk penggunaan wayang kulit untuk menyebarkan ajaran Islam.
      • Lokasi: Kadilangu, Demak, Jawa Tengah.
    7. Sunan Gunung Jati (Syarif Hidayatullah)

      • Peran: Menjadi sultan dan penyebar Islam di wilayah Cirebon dan sekitarnya.
      • Lokasi: Cirebon, Jawa Barat.
    8. Sunan Muria (Raden Umar Said)

      • Peran: Dikenal karena dakwahnya yang menyentuh kalangan rakyat kecil dan melibatkan budaya lokal.
      • Lokasi: Muria, Kudus, Jawa Tengah.
    9. Sunan Syarif Hidayatullah (Sunan Gunung Jati)

      • Peran: Pemimpin spiritual dan politik di Cirebon, menyebarkan Islam dengan pendekatan yang inklusif dan strategis.
      • Lokasi: Cirebon, Jawa Barat.

    3. Metode Dakwah Walisongo

    • Kearifan Lokal: Walisongo mengadopsi pendekatan yang menghormati dan mengintegrasikan budaya lokal untuk mempermudah penerimaan ajaran Islam.
    • Pendidikan dan Pesantren: Mendirikan pesantren sebagai pusat pendidikan dan pengajaran Islam.
    • Seni dan Budaya: Menggunakan seni tradisional seperti wayang kulit dan gamelan sebagai media dakwah.

    4. Warisan dan Pengaruh Walisongo

    • Sosial: Mempengaruhi struktur sosial dan budaya di Jawa, termasuk penanaman nilai-nilai Islam dalam masyarakat.
    • Budaya: Banyak tradisi budaya dan seni di Jawa yang dipengaruhi oleh ajaran dan metode dakwah Walisongo.
    • Religius: Membentuk dasar bagi perkembangan Islam di Indonesia, terutama di Jawa.

    5. Sumber Referensi dan Literatur

    • Kitab-Kitab Sejarah Islam: Sejarah Walisongo sering dibahas dalam literatur sejarah Islam Indonesia.
    • Artikel dan Buku: Banyak buku dan artikel akademis yang membahas tentang kehidupan, dakwah, dan kontribusi Walisongo.

    Materi ini dapat digunakan untuk berbagai keperluan pendidikan dan informasi tentang Walisongo dan kontribusi mereka dalam sejarah Islam di Indonesia.


    Materi Kelas 6 Indahnya Nama-Nama Allah Swt

     



    Hari/Tanggal : Senin  09 September  2024
    Kelas : 6a
    Pembelajaran :  Indahny Nama-Nama Allah


    Pembelajaran 2

    Muatan Pelajaran: Agama Islam dan BP

    2. Apersesi

    baik anak soleh dan solehah   pada pertemuan Hari ini  pesrta didik mampu memahami materi ajar tentang keteladanan Asmaul Husna dapat dijelaskan dengan pendekatan yang menghubungkan nama-nama baik Allah dengan nilai-nilai moral dan etika dalam kehidupan sehari-hari. Asmaul Husna, atau nama-nama Allah yang baik, memiliki makna dan hikmah yang dapat diterapkan sebagai teladan dalam berperilaku

    3. Tujuan Pembelajaran

    1.Peserta didik dapat  memahami  Asmaul husna dan artinya.

    4. Materi 









    6. Evalusi 

    Setelah anak soleh dan solehah mempelajari materi di atas mari kita  mengerjakan soal berikut 

    Pilihan Ganda

  • Apa arti dari nama Allah SWT "Ar-Rahman"?

    • A. Maha Pengasih
    • B. Maha Penyayang
    • C. Maha Pengampun
    • D. Maha Agung
  • Nama Allah SWT yang berarti "Maha Pengampun" adalah:

    • A. Al-Hafiz
    • B. Al-Karim
    • C. Al-Ghafur
    • D. Al-Hakim
  • Apa makna dari nama Allah SWT "Al-Malik"?

    • A. Maha Pemurah
    • B. Maha Pengasih
    • C. Maha Merajai
    • D. Maha Bijaksana
  • Nama Allah SWT yang menunjukkan sifat "Maha Bijaksana" adalah:

    • A. Al-Azim
    • B. Al-Mujib
    • C. Al-Hakim
    • D. Al-Quddus
  • "Al-Karim" dalam nama-nama Allah SWT berarti:

    • A. Maha Suci
    • B. Maha Pengasih
    • C. Maha Mulia
    • D. Maha Memelihara


    6. Kesimpulan 
    Alhamdulilah dari siswa kelas 6 yng berjumlah 23 siswa keseluruhan hampir sudah memahami materi nama-nama Allah yang indah. Tetapi ada beberapa siswa yang masih perlu bimbingan mengenai nama-nama Allah yang indah. Dan akan di berikan bimbingan melalu pemahaman lebih detail dan penugasan. 
    7. Penutup

    demikian pembelajaran hari ini kita telah mempelajari berbagai Asmaul Husna, nama-nama Allah yang menggambarkan sifat-sifat-Nya yang mulia dan sempurna. Kita telah membahas bagaimana nama-nama ini bukan hanya sebagai pengetahuan, tetapi juga sebagai teladan dalam kehidupan sehari-hari.


    waasalamualikum wr wb

    Tuesday, September 3, 2024

    Pembelajaran Kelas 4 Keteladanan Asmaul Husna

     



    Hari/Tanggal : Selasa 04 September  2024
    Kelas : 4a
    Pembelajaran : Teladan Asmaul husna


    Pembelajaran 2

    Muatan Pelajaran: Agama Islam dan BP

    2. Apersesi

    baik anak soleh dan solehah   pada pertemuan Hari ini  pesrta didik mampu memahami materi ajar tentang keteladanan Asmaul Husna dapat dijelaskan dengan pendekatan yang menghubungkan nama-nama baik Allah dengan nilai-nilai moral dan etika dalam kehidupan sehari-hari. Asmaul Husna, atau nama-nama Allah yang baik, memiliki makna dan hikmah yang dapat diterapkan sebagai teladan dalam berperilaku


    3. Capaian Pembelajaran 

                Pada akhir fase B, Akhlak 

    Dengan melakukan kegiatan mengamati, menanya, menalar, mencoba, dan mengkomunikasikan, peserta didik mampu: Memahami sifat-sifat bagi Allah, beberapa asmaul husna, mengenal kitab-kitab Allah, para nabi dan rasul Allah yang wajib diimani.

    4. Tujuan Pembelajaran

    1.Peserta didik dapat  Menjelaskan 5 Asmaul husna dan artinya.

     2. Peserta didik dapat Membuat kaligrafi Asmaul husna dan artinya secara berkelompok. 3. Membiasakan sikap suka menahan diri, mandiri, cinta kebersihan, menjaga lisan,  dan hidup tertib.

       

    5. Materi 

    Ulasan Materi





    Latihan dan Refleksi

    • Diskusi: Ajak peserta didik untuk berdiskusi tentang bagaimana mereka dapat meneladani salah satu nama Asmaul Husna dalam kehidupan sehari-hari mereka.
    • Penugasan: Minta peserta didik untuk menulis esai atau refleksi tentang nama Asmaul Husna yang paling berkesan bagi mereka dan bagaimana mereka akan mengimplementasikannya.

    6. Evalusi 

    Setelah anak soleh dan solehah mempelajari materi di atas mari kita  mengerjakan soal berikut 

    Pilihan Ganda

    1. Sifat Asmaul Husna manakah yang menggambarkan Allah sebagai yang tidak pernah menzalimi hamba-Nya?

    • A. Al-Quddus
    • B. Al-Hakim
    • C. Al-Adl
    • D. Al-Mujib

    2. Ketika seseorang berusaha untuk selalu bersikap adil dalam kehidupannya, ia sedang meneladani sifat Asmaul Husna yang manakah?

    • A. Al-Mutakabbir
    • B. Al-Adl
    • C. Al-Malik
    • D. Al-Sami'

    3. Apa yang sebaiknya dilakukan seseorang untuk meneladani sifat Asmaul Husna "Al-Ghafur"?

    • A. Menunjukkan kasih sayang tanpa batas
    • B. Mengampuni kesalahan orang lain
    • C. Selalu bertindak bijaksana dalam keputusan
    • D. Menjaga dan melindungi orang lain
  • 4. Dalam konteks kehidupan sehari-hari, bagaimana seseorang dapat meneladani sifat "Al-Hakim"?

    • A. Dengan berbicara dengan lembut
    • B. Dengan membuat keputusan yang bijaksana dan mempertimbangkan semua aspek
    • C. Dengan memperbanyak ibadah
    • D. Dengan menunjukkan kemurahan hati
  • 5. .Sifat Asmaul Husna manakah yang mencerminkan kekuasaan Allah atas segala sesuatu?

    • A. Al-Qadir
    • B. Al-Jabbar
    • C. Al-Mutakabbir
    • D. Al-Karim
    5. Kesimpulan.
    Alhamdulilah dari keseluruhan siswa kelas 4 ya gbberjumlah 11 siswa sudah memahami 5 keteladanan. Asmaul husna dan mampu menjelaskan contoh dari Asmaul Husna dalam kegiatan sehari-hari 

    6. Penutup

    demikian pembelajaran hari ini kita telah mempelajari berbagai Asmaul Husna, nama-nama Allah yang menggambarkan sifat-sifat-Nya yang mulia dan sempurna. Kita telah membahas bagaimana nama-nama ini bukan hanya sebagai pengetahuan, tetapi juga sebagai teladan dalam kehidupan sehari-hari.


    waasalamualikum wr wb

    Monday, September 2, 2024

    Pembelajaran Kelas 6 Beriman kepada hari akhir

      



    Hari/Tanggal : Selasa, 03 September 2024
    Kelas : VIb
    Pembelajaran : hari akhir ( kiamat)


    Pembelajaran 2

    Muatan Pelajaran: Agama Islam dan BP

    2. Apersesi

    baik anak soleh dan solehah   pada pertemuan Hari ini  kita akan belajar tetang indahnya saling menghargai pada dasarnya indahnya saling enghargai adalah Hari akahir : Tujuan ini peserta didik tidak hanya memahami konsep hari akhir tetapi juga dapat mengintegrasikan pemahaman tersebut ke dalam kehidupan sehari-hari mereka dengan cara yang positif dan konstruktif.

    3. Tujuan  Pembelajaran 

              1. Siswa dapat memahami makna hari akhir. Dengan baik 

             2. Siswa dapat menjelaskan makana hari akhir.   

    5. Materi 



    B. Cermatilah Bacaan Berikut

    Gunung api meletus memuntahkan banyak material (batu-batuan) besar dan kecil,

    serta awan panas yang mematikan. Misalnya orangtua Udin telah menjadi korban

    awan panas gunung api. Udin selamat karena sedang berada di kota bersama

    pamannya. Orangtua Udin tak sempat mengungsi, karena awan panas yang keluar

    dari kawah gunung api sangat cepat datangnya. Ketika pemerintah sudah

    menyatakan aman, Udin dan pamannya melihat desanya yang sudah hancur. Udin melihat rumahnya sudah rusak dan jenazah kedua orangtuanya sudah dibawapetugas ke rumah sakit kabupaten. Ladang orangtua udin sudah hancur tertutup batu-batu dan ayam jago kesayangannya pun sudah mati. Udin menangis meratapi kedua orangtua dan desanya yang hancur. Kini Udin menjadi yatim piatu. Awan panas yang keluar dari gunung api telah merenggut nyawa orang tuanya. Ternyata awan panas sangat mematikan. Banyak orang menjadi korban awan panas gunung yang sedang meletus. Dahsyatnya gunung meletus merupakan Kiamat sugra (kecil) bagi manusia.

    Makna Hari Akhir

    Hari Kiamat adalah peristiwa hancurnya alam semesta beserta isinya. Alam semesta hancur luluh dan semua makhluk di dalamnya mati. Hari Kiamat ditandai dengan bunyi terompet sangkakala oleh Malaikat Isra!l atas perintah dari Allah Swt.. Hari Kiamat tidak diketahui kapan terjadi. Hanya Allah Swt. saja yang mengetahui kapan peristiwa hari kiamat terjadi. Tapi kita harus percaya Hari Kiamat akan datang. Percaya kepada hari kiamat adalah rukun iman yang kelima. Pada Hari Akhir itu seluruh manusia meninggal dunia, tidak ada satupun makhluk di dunia ini yang hidup. Manusia akan dibangkitkan kembali untuk kemudian dikumpulkan di Padang Mahsyar. Di Padang Mahsyar seluruh manusia akan dimintai pertanggungjawaban atas amal perbuatannya selama hidup di dunia. Tiap manusia harus mempertanggungjawabkan tiap amal perbuatan yang dilakukannya ketika hidup di dunia. Di Padang Mahsyar manusia memikirkan masing-masing, hukuman atau hadiah yang akan diterimanya atas amal perbuatan selama di dunia. Apakah ia menerima buku amal perbuatan yang menyenangkan atau menyedihkan. Apakah amalan kebaikan lebih berat dari pada amalan keburukan, atau sebaliknya. Jika amalan kebaikan lebih banyak, maka sorga telah menantinya. Jika amalan keburukan lebih banyak, maka neraka Jahanam telah menantinya. Peristiwa Hari Akhir telah disebutkan di dalam Q.S. al-Qāri’ah/101: 1 – 11 yaitu:






      


    6. Evalusi 

    Setelah anak soleh dan solehah mempelajari materi di atas mari kita  mengerjakan soal berikut 

    Pilihan Ganda

    Apa yang dimaksud dengan "Hari Akhir"?

    a. Hari pertama tahun ajaran baru
    b. Hari di mana semua kegiatan sekolah berakhir
    c. Hari di mana semua makhluk akan dihisab dan akhir dunia
    d. Hari terakhir dalam sebulan

    Menurut agama Islam, apa yang akan terjadi pada Hari Akhir?

    a. Semua orang akan pergi ke pantai
    b. Semua makhluk akan hidup bahagia selamanya
    c. Semua orang akan dihisab untuk pertanggungjawaban amal perbuatan mereka
    d. Semua hewan akan berbicara dengan manusia

    Dalam ajaran Kristen, bagaimana Hari Akhir sering disebut? 

    a. Hari Natal
    b. Hari Kiamat
    c. Hari Pentakosta
    d. Hari Paskah

    Apa yang dimaksud dengan "Kiamat" dalam konteks Hari Akhir? 

    a. Suatu perayaan tahunan
    b. Kejadian di mana bumi dan langit akan hancur
    c. Hari di mana semua orang mendapatkan hadiah
    d. Perayaan tahun baru

    Dalam tradisi Hindu, apa yang dianggap sebagai salah satu ciri Hari Akhir? 

    a. Semua orang akan berkumpul di kuil
    b. Proses pembaharuan siklus kehidupan (samsara) dan pencapaian moksha
    c. Semua orang akan berpindah ke planet lain
    d. Semua hewan akan menjadi manusia

    6. Kesimpulan 


    7.  Penutup

    demikian pembelajaran hari ini semoga bermanfaat dan dapat  di implentasikan di kehupan sehari-hari 
     
    waasalamualikum wr wb

    Pembelajaran Kelas 6 Praktik

     






    Hari/ Tanggal : Kamis, 05 September 2023
    Muatan Pelajaran: Agama Islam dan BP
    kelas: 6
    Tema : Ketentuan Salat: Rukun, Sunah, Syarat Sah dan Wajib Salat,

    Sub Tema : memahami tatacara shalat

    Muatan keterampilan 
    KD 1.8
    1. Siswa mempraktikkan tatacara shalat wajib dengan tertib bersama dengan kelompok masing-masing yang sudah di tentukan oleh guru. 

    1. Apersesi

    baik anak soleh dan solehah ada yang masih ingat dengan materi kemarin kita sudah belajar tentang shalat wajib dan arti dari shalat baik anak soleh dan solehah pada pertemuan hari ini kita akan belajar tentang Tema : memahami tatacara shalat dengan menerapkan ketertiban shalat


    3. Tujuan Pembelajaran

                Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran mengamati, menanya, mengeksplorasi, menganalisis dan mengkomunikasikan peserta didik diharapkan dapat

    a. Memahami tatacara shalat dengan tertib 



    4. Materi Ajar


    Tatacara Shalat secara tertib



    A. Pengertian Salat

    Salat menurut bahasa Arab adalah do’a, sedangkan menurut istilah syara’ yaitu rangkaian ibadah yang tersusun dari beberapa perkataan dan perbuatan yang dimulai dengan takbir dan diakhiri dengan salam.

    Salat itu hukumnya fardu a’in yang harus dikerjakan lima waktu dalam sehari semalam.


    B. Rukun Salat

    1. Niat di dalam hati untuk melaksanakan salat karena Allah.
    2. Berdiri bagi yang mampu.
    3. Mengucapkan Takbiratul ihram (membaca Allahu Akbar).
    4. Membaca surah al-Fatihah pada setiap rakaat.
    5. Rukuk dengan tuma’ninah (diam sebentar).
    6. I’tidal dengan tuma’ninah (diam sebentar).
    7. Sujud dua kali dengan tuma’ninah.
    8. Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah.
    9. Duduk tasyahhud akhir dengan tuma’ninah.
    10. Membaca tasyahhud akhir.
    11. Membaca selawat atas Nabi ketika tasyahhud akhir.
    12. Memberi salam yang pertama sambil memalingkan muka ke arah kanan.
    13. Menertibkan rukun, artinya meletakkan rukun pada tempatnya menurut susunan yang telah ditentukan.

    Penugasan Muatan Paraktik KD 1.8
    1. Siswa mempraktikkan tatacara shalat wajib dengan tertib bersama dengan kelompok masing-masing yang sudah di tentukan oleh guru. 

    5. Evalusi

  • 1. Apa yang menjadi kewajiban setiap Muslim dalam melaksanakan shalat?

    • A. Hanya shalat Subuh
    • B. Hanya shalat Jumat
    • C. Lima waktu shalat sehari-hari
    • D. Hanya shalat Maghrib

    2. Berapa rakaat shalat Subuh yang harus dikerjakan?

    • A. 2 rakaat
    • B. 4 rakaat
    • C. 3 rakaat
    • D. 2 rakaat sunnah dan 2 rakaat fardhu

    3. dimaksud dengan shalat wajib?

    • A. Shalat yang dilakukan di luar waktu shalat yang ditentukan
    • B. Shalat yang dilakukan hanya pada hari Jumat
    • C. Shalat yang harus dilakukan setiap hari pada waktu-waktu tertentu
    • D. Shalat yang dilakukan secara sukarela

    4. Shalat Subuh dilakukan pada waktu antara...

    • A. Terbit matahari dan sebelum waktu Dzuhur
    • B. Fajar dan matahari terbenam
    • C. Fajar hingga terbit matahari
    • D. Tengah malam hingga fajar
  • 5. Berapa rakaat shalat wajib yang terdiri dari dua rakaat fardhu?

    • A. Shalat Subuh
    • B. Shalat Dzuhur
    • C. Shalat Asar
    • D. Shalat Maghrib

    6. Dalam shalat Subuh, bacaan apa yang dibaca setelah Al-Fatihah dalam rakaat pertama?

    • A. Surat Al-Ikhlas
    • B. Surat Al-Falaq
    • C. Surat An-Nas
    • D. Surat lain dari Al-Qur'an
  • 7. Apa yang membedakan shalat Subuh dengan shalat lainnya?

    • A. Jumlah rakaatnya yang lebih sedikit
    • B. Waktu pelaksanaannya yang sangat pagi
    • C. Bacaan yang digunakan dalam shalat
    • D. Tempat pelaksanaannya

  • 6. Kesimpulan 
    Alhamdulilah dari keseluruhan. Siswa kelas 6a  sudah memahami sarat sayah shalat. Rukun shalat dan sudah tepat dalam mempraktikkan ibadah shalat wajib. 
       
    7. Penutup

    demikian pembelajaran hari ini semoga bermanfaat dan dapat di pahami. selau laksanakan sholat 5 waktu dan jangan lupa hormato orang tua di rumah ya nak.

     

    waasalamualikum wr wb 

    Sunday, September 1, 2024

    Pembelajaran Kelas 6 Hari akhir

     



    Hari/Tanggal : Senin, 02 September 2024
    Kelas : VIb
    Pembelajaran : hari akhir ( kiamat)


    Pembelajaran 2

    Muatan Pelajaran: Agama Islam dan BP

    2. Apersesi

    baik anak soleh dan solehah   pada pertemuan Hari ini  kita akan belajar tetang indahnya saling menghargai pada dasarnya indahnya saling enghargai adalah Hari akahir : Tujuan ini peserta didik tidak hanya memahami konsep hari akhir tetapi juga dapat mengintegrasikan pemahaman tersebut ke dalam kehidupan sehari-hari mereka dengan cara yang positif dan konstruktif.

    3. Tujuan  Pembelajaran 

              1. Siswa dapat memahami makna hari akhir. Dengan baik 

             2. Siswa dapat menjelaskan makana hari akhir.   

    5. Materi 



    B. Cermatilah Bacaan Berikut

    Gunung api meletus memuntahkan banyak material (batu-batuan) besar dan kecil,

    serta awan panas yang mematikan. Misalnya orangtua Udin telah menjadi korban

    awan panas gunung api. Udin selamat karena sedang berada di kota bersama

    pamannya. Orangtua Udin tak sempat mengungsi, karena awan panas yang keluar

    dari kawah gunung api sangat cepat datangnya. Ketika pemerintah sudah

    menyatakan aman, Udin dan pamannya melihat desanya yang sudah hancur. Udin melihat rumahnya sudah rusak dan jenazah kedua orangtuanya sudah dibawapetugas ke rumah sakit kabupaten. Ladang orangtua udin sudah hancur tertutup batu-batu dan ayam jago kesayangannya pun sudah mati. Udin menangis meratapi kedua orangtua dan desanya yang hancur. Kini Udin menjadi yatim piatu. Awan panas yang keluar dari gunung api telah merenggut nyawa orang tuanya. Ternyata awan panas sangat mematikan. Banyak orang menjadi korban awan panas gunung yang sedang meletus. Dahsyatnya gunung meletus merupakan Kiamat sugra (kecil) bagi manusia.

    Makna Hari Akhir

    Hari Kiamat adalah peristiwa hancurnya alam semesta beserta isinya. Alam semesta hancur luluh dan semua makhluk di dalamnya mati. Hari Kiamat ditandai dengan bunyi terompet sangkakala oleh Malaikat Isra!l atas perintah dari Allah Swt.. Hari Kiamat tidak diketahui kapan terjadi. Hanya Allah Swt. saja yang mengetahui kapan peristiwa hari kiamat terjadi. Tapi kita harus percaya Hari Kiamat akan datang. Percaya kepada hari kiamat adalah rukun iman yang kelima. Pada Hari Akhir itu seluruh manusia meninggal dunia, tidak ada satupun makhluk di dunia ini yang hidup. Manusia akan dibangkitkan kembali untuk kemudian dikumpulkan di Padang Mahsyar. Di Padang Mahsyar seluruh manusia akan dimintai pertanggungjawaban atas amal perbuatannya selama hidup di dunia. Tiap manusia harus mempertanggungjawabkan tiap amal perbuatan yang dilakukannya ketika hidup di dunia. Di Padang Mahsyar manusia memikirkan masing-masing, hukuman atau hadiah yang akan diterimanya atas amal perbuatan selama di dunia. Apakah ia menerima buku amal perbuatan yang menyenangkan atau menyedihkan. Apakah amalan kebaikan lebih berat dari pada amalan keburukan, atau sebaliknya. Jika amalan kebaikan lebih banyak, maka sorga telah menantinya. Jika amalan keburukan lebih banyak, maka neraka Jahanam telah menantinya. Peristiwa Hari Akhir telah disebutkan di dalam Q.S. al-Qāri’ah/101: 1 – 11 yaitu:






      


    6. Evalusi 

    Setelah anak soleh dan solehah mempelajari materi di atas mari kita  mengerjakan soal berikut 

    Pilihan Ganda

    Apa yang dimaksud dengan "Hari Akhir"?

    a. Hari pertama tahun ajaran baru
    b. Hari di mana semua kegiatan sekolah berakhir
    c. Hari di mana semua makhluk akan dihisab dan akhir dunia
    d. Hari terakhir dalam sebulan

    Menurut agama Islam, apa yang akan terjadi pada Hari Akhir?

    a. Semua orang akan pergi ke pantai
    b. Semua makhluk akan hidup bahagia selamanya
    c. Semua orang akan dihisab untuk pertanggungjawaban amal perbuatan mereka
    d. Semua hewan akan berbicara dengan manusia

    Dalam ajaran Kristen, bagaimana Hari Akhir sering disebut? 

    a. Hari Natal
    b. Hari Kiamat
    c. Hari Pentakosta
    d. Hari Paskah

    Apa yang dimaksud dengan "Kiamat" dalam konteks Hari Akhir? 

    a. Suatu perayaan tahunan
    b. Kejadian di mana bumi dan langit akan hancur
    c. Hari di mana semua orang mendapatkan hadiah
    d. Perayaan tahun baru

    Dalam tradisi Hindu, apa yang dianggap sebagai salah satu ciri Hari Akhir? 

    a. Semua orang akan berkumpul di kuil
    b. Proses pembaharuan siklus kehidupan (samsara) dan pencapaian moksha
    c. Semua orang akan berpindah ke planet lain
    d. Semua hewan akan menjadi manusia

    6. Kesimpulan 


    7.  Penutup

    demikian pembelajaran hari ini semoga bermanfaat dan dapat  di implentasikan di kehupan sehari-hari 
     
    waasalamualikum wr wb